Wali Kota Palangka Raya Dampingi Menteri Pertanian Tinjau Pasar Murah di Kantor Pos Palangka Raya, Upaya Percepatan Stabilisasi Harga Pangan Nasional

Palangka Raya,Manuntungnews.com-Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, mendampingi Menteri Pertanian (Mentan) Republik Indonesia, Andi Amran Sulaiman, dalam kunjungan kerja ke Pasar Murah yang digelar di halaman Kantor Pos Palangka Raya, Rabu (19/3/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian upaya pemerintah pusat dan daerah untuk mempercepat stabilisasi harga pangan nasional serta mendukung ketahanan pangan menjelang hari besar keagamaan seperti Ramadan dan Idulfitri.

Fairid Naparin menyampaikan bahwa pasar murah ini merupakan salah satu langkah strategis untuk menjaga stabilitas harga bahan pangan di tingkat konsumen. Program ini juga bertujuan memastikan ketersediaan kebutuhan pokok bagi masyarakat, terutama bagi kelompok masyarakat berpenghasilan rendah yang rentan terhadap gejolak harga.

“Kami berkomitmen penuh untuk menjaga pasokan dan harga bahan pangan agar tetap stabil. Melalui program pasar murah ini, kami ingin memastikan masyarakat dapat membeli kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau. Ini adalah bentuk nyata kehadiran pemerintah di tengah masyarakat,” ujar Fairid dalam sambutannya.

Selain pasar murah, pemerintah juga menyalurkan berbagai bantuan sosial sebagai upaya untuk meringankan beban ekonomi masyarakat. Salah satu program unggulan yang sedang berjalan adalah Bantuan Langsung Tunai (BLT), yang ditujukan kepada keluarga kurang mampu. BLT ini diharapkan dapat membantu masyarakat memenuhi kebutuhan dasar mereka, terutama menjelang bulan suci Ramadan.

Berdasarkan data dari Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM, dan Perindustrian (DPKUKMP) Kota Palangka Raya, hingga saat ini sudah ada 4.100 paket sembako yang disalurkan kepada masyarakat. Program distribusi sembako ini akan terus berlanjut hingga akhir Maret 2025, dengan target tambahan sebanyak 3.000 paket. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk memastikan bantuan tersebut tepat sasaran dan merata.

Fairid menambahkan bahwa pemerintah akan terus melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan program pasar murah dan distribusi bantuan. Jika ditemukan kendala di lapangan, pihaknya siap berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memastikan tidak ada warga yang tertinggal dalam program ini.

“Kami sangat serius dalam mengawasi distribusi bantuan agar benar-benar tepat sasaran. Jika ada masalah di lapangan, kami akan segera menindaklanjutinya. Kami ingin memastikan bahwa semua warga yang membutuhkan dapat merasakan manfaat dari program ini,” tegas Fairid.

Sementara itu, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam menjaga ketahanan pangan nasional. Menurutnya, program pasar murah ini bukan hanya sekadar bantuan jangka pendek, tetapi juga bagian dari strategi jangka panjang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Kami berharap melalui program pasar murah ini, masyarakat dapat lebih mudah memenuhi kebutuhan pokok mereka dengan harga yang terjangkau. Ini juga menjadi momentum untuk memperkuat kerja sama antara pemerintah pusat dan daerah dalam mendukung ketahanan pangan nasional,” kata Mentan.

Dengan adanya pasar murah ini, diharapkan masyarakat Kota Palangka Raya dapat lebih mudah mendapatkan bahan pangan dengan harga yang stabil. Selain itu, program ini juga diharapkan dapat membantu masyarakat mempersiapkan kebutuhan selama bulan Ramadan dan Idulfitri, sehingga suasana keagamaan dapat berjalan dengan khidmat tanpa terbebani oleh kenaikan harga bahan pangan.

Pasar murah ini juga menjadi ajang sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga pola konsumsi yang sehat dan hemat. Pemerintah berharap masyarakat dapat memanfaatkan program ini dengan baik, sehingga manfaatnya dapat dirasakan secara luas.

Di akhir kunjungannya, Mentan dan Wali Kota Palangka Raya berkomitmen untuk terus mendukung program-program serupa di masa mendatang. Harapannya, kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah dapat terus ditingkatkan guna menciptakan stabilitas ekonomi dan kesejahteraan masyarakat yang lebih merata.
(mul)

Show More
Back to top button