TP PKK Dinilai Bupati Kotim sebagai Mitra Strategis dalam Pembangunan Daerah
Sampit,Manuntungnews.com-Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), Halikinnor, menyatakan bahwa peran Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) sangat signifikan dalam mendukung pembangunan daerah. Ia menegaskan bahwa TP PKK bagaikan seorang perempuan tangguh yang berada di balik kesuksesan seorang pemimpin.
“Saya sering mengatakan bahwa keberhasilan seorang lelaki tidak terlepas dari dorongan perempuan hebat di belakangnya. Demikian pula dengan TP PKK, yang selama ini menjadi mitra strategis pemerintah melalui sepuluh program pokoknya,” ujarnya saat membuka Jambore TP PKK Tingkat Kabupaten Kotim, Senin (5/5/2025), di Gedung Serbaguna Sampit.
Jambore TP PKK yang berlangsung selama tiga hari tersebut diikuti oleh 292 peserta dari perwakilan setiap kecamatan di Kotim. Acara ini tak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga sarana bertukar pengalaman serta peningkatan kapasitas para kader PKK.
Menurut Halikinnor, TP PKK memiliki jangkauan yang luas hingga pelosok desa dan kelurahan. Organisasi ini turut aktif dalam proses perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, hingga pemeliharaan berbagai program pemberdayaan masyarakat.
Ia menilai penting bagi TP PKK untuk terus melakukan inovasi dan menyesuaikan program unggulan dengan kondisi lokal. Salah satunya adalah program nasional tentang pola asuh anak dan remaja dengan penuh cinta kasih, yang dinilainya sangat relevan dengan tantangan perkembangan anak saat ini.
“Pola asuh yang baik sejak dini akan membentuk karakter generasi bangsa yang kuat. Penanaman nilai-nilai etika, moral, dan budaya harus dimulai dari lingkungan keluarga,” tuturnya.
Untuk memperkuat peran TP PKK, Halikinnor telah menyetujui peningkatan anggaran sebesar Rp200 juta dari semula sekitar Rp750 juta melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa. Harapannya, kader PKK bisa lebih optimal dalam memberdayakan potensi sumber daya alam, manusia, serta sarana prasarana yang tersedia.
“Jambore ini jangan hanya menjadi acara seremonial. Ini harus menjadi wadah untuk memacu inisiatif, motivasi, inovasi, serta semangat kerja kader PKK di lapangan,” tambahnya.
Di tempat yang sama, Ketua TP PKK Kotim, Khairiah Halikinnor, menjelaskan bahwa Jambore ini juga dirangkaikan dengan seminar kesehatan, lomba antar kader, serta pemberian apresiasi sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi mereka.
“Melalui kegiatan ini kami ingin memperkuat sinergi antara TP PKK dan pemerintah, serta meningkatkan kapasitas kader agar lebih inovatif dan profesional dalam menjalankan tugasnya,” katanya.
Khairiah berharap hasil dari Jambore dapat menjadi awal bagi lahirnya kader-kader PKK yang tangguh, mandiri, dan mampu berkontribusi nyata dalam pembangunan di Kabupaten Kotawaringin Timur.
(Sam’ani)
