Terkait Lokasi Debat Pilkada yang Dipindahkan, Begini Penjelasan Ketua KPU Barito Utara

Muara Teweh. Manuntungnews.com – Setelah sebelumnya melalui rapat koordinasi yang cukup alot membahas lokasi debat publik Pilkada 2024, Ketua KPU Kabupaten Barito Utara, Siska Dewi Lestari akhirnya memberikan penjelasan, Senin (21/10/2024).

Menurut Siska Dewi Lestari, terkait masalah debat Pilkada, tentu pihaknya menginginkan Paslon yang ada di Barito Utara bisa sama-sama menyukseskan tahapan-tahapan kampanye ini dengan baik. Karena di Barito Utara ini hanya ada 2 Paslon.

“Kami juga menginginkan masyarakat Barito Utara bisa menonton tayangan debat ini. Bisa melihat visi misi kedua Paslon melalui tayangan TV yang ditayangkan secara langsung,” ujar Ketua KPU kepada wartawan, Senin (21/10).

Lebih lanjut dijelaskannya, karena secara aturan harus ada media penyiarannya. Bukan berarti juga bisa dilaksanakan secara bebas tanpa memikirkan sisi lain yaitu dari sisi keamanannya atau sisi lainnya.

“Oleh karena itu, dengan niat tujuan untuk sama-sama menyukseskan tahapan demi tahapan Pilkada ini, dengan niat ingin memberikan edukasi dan pendidikan politik yang baik bagi masyarakat Barito Utara,” ungkapnya.

Selain itu, dengan niat agar bisa ditonton secara luas oleh masyarakat Barito Utara, tidak hanya masyarakat Barito Utara yang tinggal di wilayah Barito Utara tetapi juga warga Barito Utara yang mungkin saat ini sedang kuliah di luar pulau Kalimantan atau bekerja di luar Barito Utara.

“Kita semua tentunya menginginkan 2 paslon bisa mengikuti debat Pilkada ini. Oleh karena itu kami ambil jalan tengah. Maka debat Pilkada yang pertama dilaksanakan tetap menggunakan TV Nasional, dilaksanakan di Palangka Raya pada 30 Oktober 2024,” ungkapnya.

Sedangkan debat Pilkada yang kedua masih sama yaitu menggunakan media penyiaran lokal dan dilaksanakan di Muara Teweh pada tanggal 9 November 2024. Dan itu sudah disepakati oleh kedua paslon.

“Mengingatkan kembali pada PKPU 13 Tahun 2024 Pasal 19 Ayat (2) Bahwa pasangan calon yang mengikuti debat tidak boleh mendelegasikan ke orang lain dan harus hadir dalam debat tersebut. Kecuali ada hal-hal lain yang menghalangi seperti sakit atau sedang menjalankan perjalanan ibadah,” jelas Siska.

Ia juga berharap kepada para wartawan/media agar bisa sama-sama menyukseskan tahapan Pilkada dengan memberitakan berita yang berkualitas, berita yang benar-benar sudah dikonfirmasi kebenarannya.

“Berita yang memberikan manfaat pendidikan politik yang baik bagi masyarakat. Dan bagi Barito Utara tercinta,” tegasnya.

(Alie)

Show More
Back to top button