Indeks Inovasi Daerah Kabupaten Barsel Tahun 2023, Raih Peringkat Pertama di Provinsi Kalteng

Buntok, manuntungnews.com. Penjabat (Pj.) Bupati Barito Selatan (Barsel) H. Deddy Winarwan mengucapkan terima kasih kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) yang telah menjalankan tugas dengan baik dan membanggakan, sehingga Indeks Inovasi Daerah Kabupaten Barito Selatan (Barsel) pada tahun 2023 berhasil menduduki peringkat pertama di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), naik ke posisi 80 secara nasional dengan kategori inovatif
Hal tersebut disampaikan Pj Bupati saat menjadi pembina apel besar gabungan lingkup Pemkab Barsel, yang digelar di halaman Kantor Bupati Barsel, Buntok Rabu (10/01/2024) pagi.
“Tahun anggaran 2023 baru saja berakhir dan tidak terasa sudah 8 (delapan) bulan saya bertugas mengemban amanah untuk memimpin pemerintahan di Kabupaten Barsel, banyak hasil yang telah kita capai, bersama-sama bahu membahu mendukung apa yang telah diprogramkan, baik program nasional, provinsi dan program kabupaten demi kemajuan Kabupaten Barsel yang kita cintai,” kata Deddy.
Lanjutnya, sebagai langkah awal di tahun 2024, ada beberapa hal yang harus menjadi perhatian kita bersama untuk perubahan yang lebih baik lagi antara lain disiplin kerja, kebersihan dan kerapian kantor, koordinasi antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang merupakan komponen terpenting dalam menjalankan roda pemerintahan, kesiapan dalam perencanaan dan pelaksanaan program dan kegiatan.
“Merupakan catatan khusus terutama pada tingkat OPD agar melakukan konsolidasi ke masing-masing satuan kerjanya, sebab tantangan yang dihadapi dalam tata kelola pemerintahan yang baik bukan sekedar memberikan pelayanan yang berkualitas, akan tetapi waktu pelayanan serta kemudahan, menjadi komitmen ASN sebagai abdi masyarakat,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut H. Deddy Winarwan memberikan apresiasi kinerja ASN Pemkab Barsel berupa pemberian penghargaan bagi Inovator Inovasi Daerah tahun 2023 yang tertuang dalam Surat Keputusan Bupati Barsel.
Adapun penghargaan Inovator Inovasi Daerah diberikan kepada Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah dengan Inovasi Rencana Pembangunan Industri Kabupaten (RPIK), Dinas Komunikasi dan Informatika dengan inovasi Sistem Informasi Data Statistik Sektoral (SIMDATIK), Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dengan Inovasi Fasilitasi Sidang Isbat Keliling (SI SIBAT KELING) dan Jemput Bola Perekaman KTP-El dengan Sepenuh Hati (JEBOL PETI), Bappeda dengan Inovasi Upaya Layanan Penurunan Stunting Berkolaborasi dengan Pihak Ketiga (LANTING SIAGA) dan Gerakan Masyarakat Cegah Stunting (GERMAS CETING).
Sementara untuk kategori ASN diantaranya diberikan kepada, Bennie S. Mahar Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan dengan Inovasi Nangkaeh Tumpuk Takam (Perbaikan Kampung Kita), Selviriatmi Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat Desa dengan Inovasi Klinik Layanan Kesejahteraan Sosial (KILAKS), Jaya Wardana Kepala Bappeda dengan Inovasi Sistem informasi Geoportal Daerah (SIGERA), Faridah Hadiyatul Chasanah Sekretaris Diskominfo dengan Inovasi Analisa Penataan Organisasi Dinas Kominfo dalam Rangka Reformasi Birokrasi, serta kategori Masyarakat atas nama Irham warga Desa Baru Kec. Dusun Selatan dengan Inovasi Mesin Pembersih Rotan.
“Selamat dan terus berkarya serta berinovasi kepada ASN perorangan sebab keberhasilan tersebut tidak terlepas dari kerja keras. Tetap fokus pada permasalahan yang masih menjadi pekerjaan rumah kita bersama,” pungkasnya. (Y5).