Hari Kedua, IWO Barsel Laksanakan Pelatihan Dasar Jurnalistik Digital di SMA negeri 1 GBA
Buntok, manuntungnews.com. Guna mewujudkan generasi muda kreatif, kritis dan terampil dalam menyampaikan informasi di era digital, Pengurus Daerah (PD) Ikatan Wartawan Online (IWO) Kabupaten Barito Selatan (Barsel) kembali menggelar pelatihan dasar jurnalistik digital dan konten kreator.
Pelatihan diikuti 40 siswa/siswi Sekolah Mengeh Atas (SMA) Negeri 1 Gunung Bintang Awai (GBA) di Desa Tabak Kanilan yang dilaksanakan, Jumat (08/08/2028).
Materi pelatihan memuat empat materi, yaitu materi teknik dasar penulisan berita, materi membuat konten kreator di media sosial dan internet safety serta pengambilan foto dan video.
Menurut Ketua PD IWO Barsel, Irvan Haris Fuariputra SH melalui Sekretaris Tomy Harlianto mengatakan, kegiatan tersebut merupakan agenda tahunan IWO Barsel untuk memberi wawasan kepada siswa/siswi dalam pemanfaat informasi yang ada.
“Pengetahuan tentang jurnalistik dan konten kretor sangat penting bagi siswa dalam pemanfaatan informasi, sehingga mereka dapat merespon dengan bijak terhadap informasi yang ada di media sosial,” ujar ucap Tomi.
Lebih lanjut dikatannya, dengan adanya pelatihan tersebut diharapkan dapat menumbuhkan minat siswa siswi terhadap dunia jurnalistik dan minat mereka terhadap jurnalistik ini harus kita tumbuhkan.
Sementara, Ketua PW IWO Kalteng, Deni Liwan menyatakan, pelatihan dasar jurnalistik digital dan konten kreator digelar dalam menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-12 IWO yang jatuh pada 8 Agustus 2024 serta agenda tahunan IWO Barsel.
“Semoga para peserta pelatihan dapat menyerap materi yang disampaikan serta memahami teknik dasar penulisan berita dan pengambilan video untuk konten kreator, sehingga dapat diaplikasikan dalam keseharian,”ucap pria kelahiran Barito Selatan ini, Sabtu (10/8/2024)
Lanjut Wakil Pimpinan Umum media online metrokalimantan.com, harapan kami agar pelajar dapat membedakan mana informasi yang benar, atau palsu (hoaks) serta lebih bijak lagi dalam bermedia sosial.
“Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada generasi milenial, bukan hanya sekedar membuat berita atau konten saja,” imbuhnya.
Di tempat yang sama, Kepala Sekolah SMA Negeri 1 GBA, Atung Supriyadi menerangkan, jika dirinya sangat mengapresiasi adanya kegiatan pelatihan dasar jurnalistik digital dan konten kreator yang diadakan IWO Barsel yang didukung IWO Kalteng.
“Kegiatan seperti ini sangat bagus, kami jadi sedikit banyak mengerti dunia jurnalis serta bagaimana membuat dan menyikapi informasi yang beredar baik pada media online ataupun media sosial,” ujarnya.
Laura Fatrisia, salah satu siwa peserta pelatihan, berharap agar IWO Barsel dan IWO Kalteng akan terus melakukan kegiatan yang sama untuk mengedukasi siswa-siswi ataupun masyarakat awam yang kurang mengerti dunia jurnalistik dan konten kreator.
“Ternyata dunia jurnalistik dan konten kreator ini sangat kompleks, kegiatan yang mengedukasi seperti ini sangat perlu untuk diberikan kepada kami, pelajar maupun masyarakat awam yang tidak paham tentang jurnalistik,” pungkasnya.
Untuk diketahui, materi pelatihan yang diberikan, yaitu seputar dasar-dasar jurnalistik dan konten kreator serta kode etik jurnalistik (KEJ), Undang-undang Pers Nomor 40 Tahun 1999, yang disampaikan oleh Wakil Ketua IWO Kalteng, Fran Saidi (Kontributor RTV), Wakil Sekretaris IWO Kalteng Roni Sahala (Liputan6.com) dan Ketua Bidang Kaderisasi IWO Kalteng, Stevano Sebastian (beritakalteng.com). (Y5).