Dukung Pendidikan Anak Sejak Dini, Bunda PAUD Kotim Serukan Peran Aktif Masyarakat

Sampit, Manuntungnews.com-Bunda PAUD Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, Khairiah Halikinnor, menyerukan kepada seluruh masyarakat, khususnya para orang tua, untuk bersama-sama mendukung pengembangan pendidikan anak usia dini (PAUD). Ajakan ini dilontarkan dalam rangka mewujudkan generasi cerdas, kreatif, serta berbudi pekerti luhur.
“Salah satu upaya penting yang dapat kita lakukan adalah dengan memberikan dukungan terhadap penyelenggaraan PAUD. Saya berharap anak-anak bisa belajar dengan riang gembira dan tumbuh menjadi generasi emas bangsa,” ujarnya saat ditemui di Sampit, Jumat.
Menurut Khairiah, pendidikan usia dini memiliki peran strategis dalam membentuk kemampuan dan karakter dasar seorang anak. Untuk itu, dibutuhkan komitmen bersama dari pemerintah, masyarakat, serta keluarga agar penyelenggaraan PAUD dapat berjalan optimal dan sesuai harapan.
Pendidikan pada masa emas (golden age) anak, kata dia, sangat menentukan baik buruknya pembentukan kepribadian manusia menurut norma-norma yang berlaku. Oleh karena itu, layanan PAUD berkualitas menjadi kebutuhan pokok untuk mengoptimalkan potensi yang dimiliki setiap anak.
Khairiah juga menekankan bahwa peningkatan mutu pendidikan anak usia dini bukan hanya tanggung jawab pemerintah semata, tetapi juga melibatkan peran aktif orang tua dan masyarakat. Satuan PAUD di tingkat daerah pun didorong untuk terus meningkatkan kapasitas dan kualitas layanannya.
“Melalui Gebyar PAUD yang digelar belum lama ini dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional, saya berharap semua pihak semakin termotivasi untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini,” tambahnya.
Khairiah menyampaikan apresiasi kepada Bupati Kotawaringin Timur, Kepala Dinas Pendidikan, para guru, serta semua pihak yang telah memberikan dukungan dalam pengembangan PAUD di daerah tersebut. Ia juga mendorong Bunda PAUD di tingkat kecamatan untuk lebih aktif dan inovatif dalam mendukung pendidikan anak sedini mungkin.
“Dengan kerja sama yang baik antara guru, orang tua, dan lingkungan, suasana belajar anak akan menjadi ceria dan penuh semangat. Mari kita jadikan masa depan anak-anak kita sebagai prioritas utama,” tutup Khairiah.
(Sam’ani)