Barito Selatan Menuju Swasembada Padi, Bupati Eddy Raya Optimis Capai Surplus Beras
Buntok,Manuntungnews.com-Bupati Barito Selatan, H. Eddy Raya Samsuri, menunjukkan optimisme tinggi terkait potensi surplus padi dan beras di wilayahnya. Hal ini disampaikan saat menghadiri acara panen raya padi serentak yang digelar di 14 provinsi sentra utama produksi padi di Indonesia, Senin (7/4/2025). Kegiatan tersebut dirangkaikan dengan panen raya nasional yang dipusatkan di Desa Pantik, Kecamatan Pandih Batu, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah.
Acara besar ini diselenggarakan oleh Kementerian Pertanian RI dan dihadiri secara virtual oleh Presiden Prabowo Subianto, yang melakukan videoconference dengan Gubernur, Bupati, dan Walikota di 13 provinsi sentra padi seperti Aceh, Sumatera Utara, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, hingga Sulawesi Selatan. Dalam sambutannya, Presiden menyampaikan bahwa semangat petani di seluruh Indonesia menjadi kunci utama dalam mewujudkan swasembada pangan nasional.
“Dengan adanya kegiatan ini, kita berharap produksi padi di Barito Selatan dapat terus meningkat. Di tahun-tahun mendatang, kami optimis Barito Selatan bisa mencapai surplus padi dan beras,” tegas Bupati Eddy Raya didampingi Wakil Bupati Khristianto Yudha.
Barito Selatan sendiri telah memperoleh program Cetak Sawah Rakyat (CSR) dari Kementerian Pertanian RI seluas 3.000 hektare. Program ini diharapkan dapat menjadi motor penggerak peningkatan produksi padi di daerah tersebut. “Ini adalah tanggung jawab kita bersama. Kami berharap petani dan masyarakat Barito Selatan dapat bersama-sama berkomitmen untuk mewujudkan target surplus padi,” tambah Eddy Raya.
Untuk mendukung upaya tersebut, Menteri Pertanian RI bersama Kepala BULOG memberikan jaminan penyerapan gabah petani dengan harga Rp6.500 per kilogram. Langkah ini bertujuan untuk memastikan hasil panen petani terserap dengan baik dan memberikan insentif ekonomi bagi para petani.
Presiden Prabowo Subianto juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat dalam mendorong produktivitas pertanian. “Melihat kondisi lapangan dan semangat para petani, optimisme kita untuk mencapai swasembada pangan semakin kuat. Ini adalah langkah besar menuju kemandirian pangan nasional,” ujar Presiden.
Kegiatan panen raya serentak ini tidak hanya menjadi momentum untuk meningkatkan produksi padi, tetapi juga sebagai wujud komitmen pemerintah dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Dengan sinergi yang kuat antara semua pihak, Barito Selatan diharapkan dapat menjadi salah satu wilayah yang berkontribusi signifikan dalam mewujudkan swasembada pangan di Indonesia.
(mul)
